DPRD Lampung Tengah Adakan Rapat Paripurna Tentang Penyampaian Pengantar Nota Keuangan Rancangan Perubahan APBD 2022

LAMPUNG TENGAH, INDONESIA RI – Update Paripurna DPRD, Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad menghadiri Rapat Paripurna DPRD Lampung Tengah tentang Penyampaian Pengantar Nota Keuangan Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lampung Tengah Tahun 2022, dipimpin Ketua DPRD Sumarsono, pada Rabu ( 28/9/2022 ).

Sebanyak 33 Anggota DPRD Lampung Tengah mengikuti Rapat, dihadiri Jajaran Forkopimda, Sekretaris Daerah, Para Staff Ahli Bupati, Asisten, dan Kepala Perangkat Daerah.

Dalam sambutannya Bupati Lampung Tengah, Musa Ahmad menyampaikan sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 Pasal 161 ayat (2) bahwa perubahan APBD dapat dilakukan antara lain karena terdapat perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi Kebijakan Umum Anggaran (KUA), yaitu terkait keadaan yang menyebabkan harus dilakukan pergeseran anggaran antar unit organisasi, antar kegiatan dan antar jenis belanja, serta keadaan yang menyebabkan saldo anggaran tahun sebelumnya harus digunakan dalam tahun berjalan.

Kemudian, Bupati Musa juga mengatakan, kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) merupakan salah satu faktor pemicu tingginya laju inflasi di Indonesia. Karena secara langsung kenaikan harga BBM berpengaruh pada kenaikan harga komoditas pangan dan kebutuhan pokok lainnya secara umum.

Dalam upaya menindaklanjuti hal tersebut, maka Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah melakukan recofushing program/kegiatan/sub kegiatan perangkat daerah sebesar 2% dari Dana Transfer Umum.

Lebih lanjut, Bupati Musa Ahmad berharap kepada para anggota DPRD Lampung Tengah, seyogianya bersama-sama dapat mencermati dan membahas Rancangan Perubahan APBD ini, sehingga dengan demikian kita dapat merumuskan Perubahan APBD yang lebih realistis, sesuai dengan kebutuhan serta dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, tutupnya.
Red.

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *